WAJOTERKINI.COM --- Valentine Days, atau yang dikenal hari kasih sayang, jatuhnya pada hari Minggu, 14 Februari. Ada yang berbeda dari tahun sebelumnya, di Sejumlah Apotik dan toko modern, Konsumen yang biasanya pembelian alat kontrasepsi (kondom) masih seperti hari biasanya.
Saat ditemui, sejumlah karyawan apotik yang berada di Kota Sengkang mengatakan hal yang sama, bahwa tingkat pembelian kondom tidak ada bedanya dengan hari-hari sebelumnya.
"Sama saja, malam ini belum ada yang beli tapi saya kurang tau kalau tadi siang karena kita disini kerjanya sistem shift. kalau siang lain yang masuk dan malam lain juga, saya masuk malam dan belum ada yang beli malam ini,"kata salah satu karyawan apotik yang enggan menyebut namanya.
Hal serupa diungkapkan Herati, salah satu kasir toko modern di kota Sengkang mengatakan, malam valentine dengan malam-malam sebelumnya tidak ada perbedaan terkait peminat alat kontrasepsi tersebut, menurutnya dihari sebelumnya konsumen yang hendak membeli alat kontrasepsi satu hingga dua orang. Namun di malam Valentine hingga saat ditemui belum ada pembeli.
"Tidak ada bedanya, dengan hari sebelumnya. untuk malam ini belum ada yang beli tapi tidak tau'mi kalo agak malam nanti, bisa ki datang kembali," katanya
Ditemui terpisah, Ketua Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Wajo, Baso Makkasau berharap semoga tidak salah kaprah menilai hari valentine tersebut. Menurutnya, dalam islam itu sendiri tidak ada Valentine.
"Jangan salah menilai Valentine, di dalam islam justru menganjurkan yang namanya kasih sayang setiap hari. Dalam hal ini kasih sayang sesama manusia, kepada alam semesta, kepada semua mahluk hidup dan terutama sayang diri sendiri dengan menghindari hal yang dilarang agama serta hal yang bisa merusak diri sendiri dimalam valentine itu,"harapnya.(wt-ibe)
Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
