WAJOTERKINI.COM --- Salah satu dari tim peserta balap sepeda motor Kejuaraan Nasional Motorprix Region V asal Kota Palopo di Sirkuit kawasan Wisata Atakkae Sengkang, Minggu (20/9), protes panitia yang cepat memulangkan tim medis nya sebelum balapan usai.
Informasi yang kami terima, saat detik-detik berakhirnya pertandingan salah satu peserta asal Kota Palopo Sanukman, terjatuh dan mengalami patah pada kaki bagian kanan. Ironisnya tidak ada tim medis panitia yang menolongnya.
"Panitia semua tidak ada yang membantu, kami tunggu tim medisnya juga sudah pulang, kami harus angkat rekan kami sejauh kurang lebih 300 Meter ke tenda kami," kata Suhanuddin.
Kekecewaan memuncak karena tak satupun dari panitia yang menolong saat korban diangkat, Suhanuddin bahkan dengan lantang memprotes panitia karena cepat memulangkan tim medis bahkan mobil ambulace juga sudah tidak berada di lokasi balapan.
Hingga berita ini dirilis awak media kami yang berada di lokasi balapan Atakkae belum berhasil mengklarifikasi pihak panitia iven yang diikuti 117 pembalap se Sulsel itu.(wt-ep)
Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
