WAJOTERKINI.COM --- Berdasarkan pantauan media ini, Senin 16 Februari pasca acara pameran batu mulia yang digelar selama dua hari di Lapangan Merdeka (Lapmer) Sengkang meninggalkan kerusakan rumput bernilai puluhan juta rupiah tersebut. Ironinya sampah nampak masih berserakan.
Menurut warga sekitar Lapmer Sengkang yang dijumpai media ini, menyebutkan, pameran batu mulia yang menampilkan berbagai macam batu mulia cantik dari berbagai daerah tersebut, bahkan diserbu para peminat batu ,namun yang sangat disayangkan Aris, pameran batu cantik ternyata tidak meninggalkan kesan cantik.
"Nampaknya lapangan merdeka dipenuhi sampah yang sangat tidak enak dipandang mata,nampak berserakan menjadi bumbu pemandangan yang tidak sedap dimata, bahkan sebagian rumput sudah terlihat mati,"ucapnya.
Dia menambahkan, pemandangan saat ini berbeda dengan program bersih pemerintah Kabupaten Wajo menata kota dan membangun desa, apakah menunggu lagi kerja bakti massal,? disinilah peran tupoksi dinas terkait diminta,"ucap Aris.
Sementara Kepala Dinas Tata Ruang dan Kebersihan Pemukiman (Kadistarkim), H Nasir mengatakan, Pihaknya sudah memeritahkan pegawai kebersihan untuk menangani sampah di Lapangan Merdeka Sengkang.
"Namun kami akui saat ini kita kekurangan pegawai, karena yang mengerjakan pembersihan lapangan merdeka sisa satu orang, tentu tidak bisa selesai dalam seketika, jadi pembersihan dilakukan bertahap, besok dilanjutkan lagi,"ucapnya.
H Nasir menambahkan, setiap selesai digunakan, rumput Lapmer akan rusak bahkan ada yang mati, namun, jika sudah diguyur hujan, rumputnya akan tumbuh kembali. Selain itu, banyak karyawan Tarkim yang berhenti sebab mengeluhkan insentif yang kurang.
"Kita sudah mengusulkan, agar kesejahteraan pegawai kebersihan ditingkatkan agar, ada peningkatan kinerja dan bisa bertahan,"tutupnya.(wt-elli).
Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia