PANTAU
WAJO-Pemerintah Kabupaten Wajo dalam hal ini Bupati Wajo Dr. H. Amran Mahmud
S, Sos.,M.Si memimpin rapat terkait pelaksanaan 25 kerja nyata Pammase
2019-2024 di poin 19 terkait air layak minum 24 jam dengan mengundang
FluessigkeitsTechnologie ( FLUIDTEC ) dari Jerman .
Hadir
dalam acara ini dari ketua DPRD Kabupaten Wajo yang diwakili oleh Wakil Ketua
DPRD Kabupaten Wajo H. Risman, Andi Pallawarukka , OPD terkait , Kepala
Bappeda beserta staf , kepala PU beserta Staf, kepala Bappeda beserta
staf, BPKBD, Asisten II Setda Wajo.
Dalan
sambutan Bupati Wajo Dr. H. Amran Mahmud, S.Sos., M.Si mengatakan kami sudah
membangun komunikasi dengan mereka dari 1 tahun yang lalu . Menghadirkan air
yang berkualitas untuk PDAM kita ke depan, kita benahi tahap demi tahap,
mulai debit airnya yang banyak yang terbuang, adanya pergiliran air sehingga
ada yang tidak mendapatkan jatah air, kemudian kualitas air, karena kita ingin masyarakat kita hidup
cerdas dan sehat . Bagaimana kita mulai dari Kota selanjutnya Kecamatan, akhirnya kita masukkan di desa. Sehingga air
yang sampai di masyarakat supaya bisa layak, langsung diminum dalam 24
jam.
Tapi semua
itu butuh proses tahap demi tahap, kerja keras kita semua supaya bisa
diwujudkan, mulai dari perpipaan kita sampai ke yang lainnya, kita upayakan
bekerjasama dengan investor, tetapi investor dalam negeri, yang
ingin yang support teknologi dari Jerman ini, kemampuan pembiayaan yang
kurang memadai , Jadi kita mulai dari Sengkang dulu untuk memulainya.
tentunya kita ingin mulai dengan menunggu investor terdekat. Bagaimana
mewujudkan ini karna termasuk dalam program ke-25 dari kita yang sudah
kita janjikan ke masyarakat kita.
Dari pihak
Jerman Jan Pieter Kiei yang merupakan owner atau dengan kata lain pemilik
dari Perusahaan " FLUIDTEC " mengatakan ia mengucapkan terima kasih
atas sambutan dari Bupati Wajo, atas sambutan penerimaannya yang begitu baik
kepada mereka , diupayakan nantinya supaya tidak terlalu memberatkan dari
segi pembiayaan, yang diusahakan akan lebih murah, mereka telah
memproduksi dengan melalui riset teknologi yang terus berkembang dan ramah
lingkungan, mereka memperhatikan struktur organisasi dan secara detail
dipaparkan juga nantinya mereka akan mengusahakan bahan dari Indonesia Jadi
tidak langsung diangkut dari Jerman sehingga bahan lebih murah.
Tehnologi
dari yang mereka tawarkan dapat memfilter dari virus dan semua yang harus di
filter, setelah di filter kualitasnya bisa langsung diminum . Mereka tidak
mempergunakan bahan kimia, perusahaan mereka berkembang dari tahun ke tahun,
dengan sistem maintenance mereka bisa mengontrol langsung dari Jerman mereka
bisa meremote dari negara mereka sehingga kerusakan sekecil apapun bisa
dipantau dan bisa dilihat dari sistem dan ditelusuri Apabila ada yang rusak.
Di akhir
acara Bupati Wajo memberikan harapannya, " bentuk tim dan sinkronisasi
kita hitung-hitung budgeting nya, kalau memang ada dari APBD Kita bisa mulai,
dan tentunya kita akan bicarakan dengan DPRD , bisa kita mulai tahun ini bila
dapat kita sepakati bersama, sehingga bisa kita mendapatkan air yang
berkualitas " Bupati Wajo menutup harapannya
Sumber: Humas Pemkab Wajo
Editor:Lis.
|
Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia