 |
| TPID Wajo saat Sidak di Agen Gas Elpiji PT. Dutana Wajo Desa Pakkanna Kecamatan Tanasitolo 04/06/2016 |
WAJOTERKINI.COM --- Ketersediaan gas Elpiji 3 Kg di Kabupaten Wajo diperkirakan aman sampai dengan lebaran idul fitri 1437 Hijriah. Pasalnya pasokan setiap hari dari Empat agen yang ada di Bumi Lamaddukkelleng ini sebanyak 11.200 tabung.
Demikian diungkapkan Sekretaris Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Wajo Muh. Arwes usai melakukan Sidak di Agen gas PT Dutana Wajo 04 Juni 2016.
Arwes mengatakan, pihaknya juga telah meminta tambahan kuota gas elpiji 3 Kg untuk semua agen demi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat pada bulan Ramadhan dan Alhamdulillah sudah terpenuhi dari pertamina.
"Selain kita akan terus melakukan pemantauan, kita juga dari TPID akan menjaga agar gas elpiji dari 4 agen ini tidak keluar dari Kabupaten Wajo," tegasnya.
Sekadar diketahui bahwa, harga eceran tertinggi (HET) gasl elpiji 3 Kg ini dari agen Rp14.000. "Kalau ada agen yang menjual diatas harga eceran tertinggi (HET) maka akan diberikan sanksi sesuai dengan aturan yang ada," ungkapnya.
Pada hari yang sama, TPID juga melakukan Sidak di Bulog untuk ketersediaan stok beras di Wajo. dari hasil Sidak tersebut, Muh. Arwes mengungkapkan, kalau
ketersediaan stok beras sampai 6 bulan kedepan aman. "Alhamdulillah
untuk ketersediaan beras, Wajo aman 6 bulan kedepan, bahkan minggu ini
ada pengiriman beras bulog keluar provinsi antara lain pengiriman ke
Manado dan ambon sebanyak 5.000 ton," ungkapnya.
Sekedar
diketahui bahwa sejumlah SKPD terkait tergabung dalam TPID termasuk
Satpol PP yang juga turut serta dalam sidak tersebut.
Penulis: Hamzah
Editor : Ichal Mahendra
Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
