WAJOTERKINI.COM --- Mungkin masyarakat Kabupaten Wajo bertanya-tanya siapakah gerangan yang di baliho besar bergambar Haji Amran SE. Baliho ucapan Selamat Menunaikan Ibadah Puasa dari pemilik PT Kalimas Menara Jaya dan CV Kalimas Jaya Utama itu memang banyak menghiasai kota Sengkang saat ini.
H Amran merupakan satu diantara ratusan putra terbaik Bumi Lamaddukelleng yang meraih sukses di perantauan. Pria ini kelahiran Tobulelle Desa Temmabarang, Kecamatan Penrang, Kabupaten Wajo 17 April 1965 silam. Amran merupakan buah hati dari pernikahan seorang prajurit TNI yakni Tola Hamunding dan Hj Norma.
H Amran merupakan satu diantara ratusan putra terbaik Bumi Lamaddukelleng yang meraih sukses di perantauan. Pria ini kelahiran Tobulelle Desa Temmabarang, Kecamatan Penrang, Kabupaten Wajo 17 April 1965 silam. Amran merupakan buah hati dari pernikahan seorang prajurit TNI yakni Tola Hamunding dan Hj Norma.
Anak Sulung dari empat bersaudara itu, menyelesaikan pendidikan tingkat dasarnya di Tobulelle, lalu melanjutkan studi di SMP Attapange dan tamat di SMA Paria. Amran dewasa kemudian hijrah ke Kota Makassar untuk menempa dirinya ilmu ekonomi di STIEM Bongaya.
"Saya lahir dari keluarga yang sangat sederhana serba kekurangan. Itulah kemudian yang menjadi motivasi saya untuk mengejar pendidikan. Selesai di SMA Paria saya kuliah di STIEM Bongaya sambil kerja di salah satu kantor di Makassar bagian administrasi,"kenang Amran.
Selesai kuliah ia tak berpangkutangan, alhasil jerih payahnya pada tahun 1996 membuahkan hasil dump truk dengan cara kredit yang kemudian bertambah beberapa dump truk. Itulah yang menjadi awal usahanya di bisnis penyewaan semakin berkembang.
"Saya lahir dari keluarga yang sangat sederhana serba kekurangan. Itulah kemudian yang menjadi motivasi saya untuk mengejar pendidikan. Selesai di SMA Paria saya kuliah di STIEM Bongaya sambil kerja di salah satu kantor di Makassar bagian administrasi,"kenang Amran.
Selesai kuliah ia tak berpangkutangan, alhasil jerih payahnya pada tahun 1996 membuahkan hasil dump truk dengan cara kredit yang kemudian bertambah beberapa dump truk. Itulah yang menjadi awal usahanya di bisnis penyewaan semakin berkembang.
"Krisis ekonomi yang sempat melanda Indonesia masa itu sempat membuat usaha saya nyaris gulung tikar. Namun berkat jalinan kerjasama yang baik saya mendapat informasi peluang usaha bisnis yang sama di Kalimantan Selatan,"ujarnya.
Pantang surut menghadapi situasi sulit masa itu, Amran malah semakin dewasa di dunia kerjanya, sehingga Kota Banjarmasin tempatnya sukses menggandakan dump truk yang nyaris habis karena krisis ekonomi.
Pantang surut menghadapi situasi sulit masa itu, Amran malah semakin dewasa di dunia kerjanya, sehingga Kota Banjarmasin tempatnya sukses menggandakan dump truk yang nyaris habis karena krisis ekonomi.
Banjarmasin merupakan ibukota Provinsi Kalimantan Selatan yang dikenal sebagai wilayah yang agamais dan bernuansa kota santri seperti Kabupaten Wajo.(wt-chal)
Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
