WAJOTERKINI. COM, Qatar - Berbeda dengan di Indonesia yang mana buruh melakukan unjuk rasa dalam memperingati Hari Buruh, di Qatar, para buruh migran Indonesia (BMI) atau yang dikenal TKW memperingati Hari Buruh dengan unjuk kebolehan membuat tas decoupape.
Kegiatan tersebut digagas oleh Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP), Andi Una Sidehabi yang bekerjasama dengan KBRI Doha. Kursus ini diharapkan dapat meningkatkan kualitas diri TKI, yakni dengan menambah keterampilan dengan memberikan pelatihan decoupage kepada TKW yang berada di penampungan KBRI Doha.
Decoupage adalah seni dekoratif memotong dan menempelkan kertas, lalu mempermanis bagian permukaan suatu benda tersebut dengan melukisnya. Decoupage merupakan istilah Prancis. Kata dasarnya decouper, yang berarti memotong. Aktivitasnya memang melibatkan potong-memotong kertas agar cocok ketika ditempelkan.
Pelatihan decoupage ditujukan untuk mengisi waktu luang para TKW dengan hal positif, sambil menunggu permasalahan yang dialami terselesaikan.
Produk peserta yang mengikuti pelatihan akan diseleksi dan selanjutnya jika memenuhi syarat akan dijual pada Bazar Amal di Qatar dan keuantungannya akan dikembalikan kepada BMI.
Pelatihan decoupage diberikan oleh Andi Haslindah yang dimonitor langsung oleh Andi Una yang juga pakarnya. Dalam sambutannya, Andi Una mengatakan kepada peserta pelatihan bahwa sepulangnya nanti agar dapat melanjutkan apa yang sudah dilatih. "Diharapkan, ilmu yang diperoleh dapat diterapkan sehingga menjadikan hidup mereka lebih baik," ujar Andi Una.
Rina, seorang TKW yang sudah 5 bulan berada di penampungan dan masih dalam proses penyelesaian, sangat antusias mengikuti kursus tersebut. "Saya akan buka usaha decoupage di Indonesia". Ungkapnya ketika ditanya kenapa begitu semangat dalam pelatihan tersebut.
KBRI dan DWP KBRI Doha akan terus bekerjasama menggelar beragam kegiatan seperti pelatihan memasak, tata boga dan ketrampilan lainnya. Dengan demikian, KBRI Doha dapat berperan optimal dalam memberikan perlindungan, serta melakukan pembinaan terhadap BMI yang bekerja di Qatar.
Duta Besar RI untuk Qatar, Muhamad Basri Sidehabi, memuji peran dan kontribusi DWP dalam berbagai kegiatan yang mendukung misi KBRI Doha terutama dalam pelatihan dan pemberdayaan TKW di Qatar.
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
