- 11 orang Luka
WAJOTERKINI.COM -- MALUKU, Warga Desa Morella Kecamatan Leihitu Maluku Tengah tiba-tiba menjadi panik dan histeris, Sabtu Malam (19/07) sekitar pukul 20.15WIT, terjadi penembakan yang membabi buta yang diduga pelakunya adalah aparat gabungan dari Korps Brimob dan TNI yang mengakibatkan 11warga sipil menderita luka-luka.
Menurut sumber media ini, penyerangan terhadap warga sipil dimulai dengan adanya pengerahan pasukan gabungan dalam penangkapan salah seorang warga Desa Morella yang mendapat reaksi dari warga karena cara penangkapan tersebut dilakukan dengan tiba-tiba dan dengan teror senjata kepada warga, hingga akhirnya warga berusaha mempertahankan salah satu anggotanya yang akan ditangkap tersebut.
Atas 'perlawanan warga' akhirnya aparat gabungan melepasakan tembakan dan lemparan gas air mata ke arah kerumunan warga, dari aksi represif tersebut 11 warga terdiri dari perempuan, anak dan orang dewasa terkena tembakan, diantaranya adalah : 1. Hamdan Mony (18), 2. Abd Karim Sasole (39), 3. Imbran ABD.Gani (17), 4. Rahma Ameth (42), 5. Nurmala Ulath (15),6. Siti Manilet (32),7. Juna Sasole (25), 8. Cici Sasole (16),9. Ali Farhan Lauselang (23)
Atas 'perlawanan warga' akhirnya aparat gabungan melepasakan tembakan dan lemparan gas air mata ke arah kerumunan warga, dari aksi represif tersebut 11 warga terdiri dari perempuan, anak dan orang dewasa terkena tembakan, diantaranya adalah : 1. Hamdan Mony (18), 2. Abd Karim Sasole (39), 3. Imbran ABD.Gani (17), 4. Rahma Ameth (42), 5. Nurmala Ulath (15),6. Siti Manilet (32),7. Juna Sasole (25), 8. Cici Sasole (16),9. Ali Farhan Lauselang (23)
10. Ambrin Sasole (26), 11. Kalsum Sasole (29)
Paska kejadian tersebut, situasi sempat kondusif, namun tiba tiba pasukan Brimob mulai membabi buta melepaskan tembakan beruntun dan dilanjutkan dengan menyisir warga laki laki, hingga jam 05,00 wit dini hari. warga desa laki laki masih bersembunyi di dalam hutan untuk menghindari kekerasan aparat. (tim wt)
Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia