WAJOTERKINI.COM --- Hari Jadi Wajo (HJW) sejatinya dilaksanakan tiap 29 Maret setiap tahunnya, namun karena menunggu waktu luang Gubernur Sulawesi Selatan (Sulse) Syahrul Yasin Limpo, HJW ke 617 harus tertunda hingga 26 April mendatang.
Sudah seyognya peringantan HJW juga diperingati seluruh kantor-kantor instansi kecamatan hingga Desa/Kelurahan bahkan masyarakat juga mendapat himbauan dari Pemerintah Daerah (Pemda) Wajo untuk memasang umbul-umbul didepan rumah masing-masing.
Namun tidak demikian untuk semua dipatuhi, salah satunya adalah kantor Dinas Koperasi dan UMKM. Nampaknya tidak mengubris himbauan Pemda Wajo tersebut, untuk memasang umbul-umbul didepan kantornya.
Pantauan media ini, Dinas koperasi seharusnya menjadi contoh bagi masyarakat tidak memberikan yang terbaik buat kantornya walaupun di haruskan pakai bendera tetapi itu terlupakan sengaja atau pura-pura lupa.
Di samping itu juga masyarakat sebagai patuh pada peraturan pemerintah diharuskan setiap desa/kelurahan untuk mendirikan bendera sebagai ungkapan "Selamat HJW 617 tahun.
"Ada juga dari pihak kelurahan yang menawarkan jasa pemasangan dengan meminta uang Rp200 ribu kalau tidak mau repot, itu diperuntukkan membeli bambu dan bendera umbul-umbul,"kata warga yang engga diberitakan namanya.
Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
