WAJOTERKINI.COM ,Soppeng -- Almarhum Mayor (inf) Faqih Rasyid biasa pulang kampung karena doyan makan ikan asin dan sayur kelor, di Kelurahan Lapajung, Kecamatan Lalebata, Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan.
Kakak kandung korban, Hj Sukaiyar menuturkan, sudah setahun lamanya tidak bertemu dengan saudaranya itu, sampai mendapat kabar jika adiknya menjadi korban jatuhnya helicopter Bell 412 EP N No-HA-5171 milik TNI AD Minggu sore 20/3/2016, di Poso Sulawesi Tengah.
"Saya baru tau setelah istrinya menelpon padahal saya nonton pemberitaan di tv kalau ada pesawat yang jatuh, sudah setahun dia tidak pulang,"tuturnya.
Faqih Rasyid sejak lulus menjadi Secata pada tahun 1983-1984, dan Secapa pada tahun 1993, dia meninggalkan kampung halamannya hingga menetap di Palu, Sulteng bersama istrinya, Hj Isnaniah.
Faqih Rasyid dengan Hj Isnaniah dikaruniai anak 3 orang masing masing, Lestari Amanda (30) Adhe Patahillah (20), dan Jiha (17).
Liang lahat yang disiapkan untuk almarhum Faqih Rasyid di Taman Makam Pahlawan Salotungo Soppeng terpaksa ditutup kembali menyusul informasi semua korban dikebumikan di TMP Kalibata.(wt-ais)
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
