Kamis 20 Maret 2025

SPACE IKLAN

SPACE IKLAN

Dari pada Mengkritik Diluar, Lebih Baik Kita Masuk

Berita Wajo Terkini
Kamis, 17 Maret 2016 | 22.29.00 WIB Last Updated 2016-03-17T14:29:40Z

WAJOJOTERKINI.COM - Sebagai anak pertama, Dian Riani Arman berharap mampu menjadi kebanggaan dalam keluarganya, Terkhusus bagi kedua orang tuanya. Alumni STIKES Puangrimaggalatung Bone itu mengaku, Ingin melihat kedua orang tuanya menangis  bahagia  karena terharu melihat kehebatan anaknya seperti yang diharapkan kedua orang tuanya. Maka dari itu, dirinya terus berupaya untuk meraih impiannya itu. Bukan hanya itu, doa terus dipanjatkannya kepada tuhan, Sehingga kedua oarang tuanya diberikan kesehatan serta umur yang panjang agar kelak dapat melihat para anaknya sukses dalam meraih impiannya.

"Harapan saya dalam karir, Bisa menjadi wanita sukses, Perawat yang profesional. Dalam keluarga, Sebagai anak pertama bisa menjadi kebanggaan dalam keluarga, Dalam hati kecil berkata serta ingin melihat kedua orang tuaku menangis bahagia melihat anak-anaknya menjadi orang hebat seperti yang mereka inginkan,"harap Dian.

Diketahui, Putri dari pasangan Arman dengan Gusniati Umar itu, Semasa kuliah, pernah menjadi presiden Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) STIKES Puangrimaggalatung Bone yang berkedudukan di Sengkang, pada tahun 2011 dinobatkan sebagai Putri kepribadian duta Sutera Wajo dan ditahun yang sama juga di nobatkan sebagai duta Pajak Daerah Sul-sel dan sekarang sebagai tenaga pendidik di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Kesehatan Prima Husada Sengkang.

Bukan hanya itu, gadis kelahiran Sengkang 4 Januari 1991 silam ini, Mengaku sempat terjun ke dunia politik dengan mencalonkan diri menjadi anggota legislatif DPRD Kabupaten Wajo pada pemilu tahun 2014 lalu. Hanya saja keberuntungan tidak berpihak kepadanya.

Yang melatarbelakangi ia terjun di dunia politik sebagai bentuk kontribusi nya kepada masyarakat, Ingin bermanfaat bagi orang lain. Disamping itu, ingin melatih diri menjadi sosok perempuan yang bisa memimpin dan membela hak secara kolektif dan secara individu , Karna diketahui bahwa politik adalah instrumen untuk memperoleh, mempertahankan kekuasaan untuk mempengaruhi banyak orang atau publik. "Dari pada sibuk mengkritik diluar lebih baik masuk diarena poltik itu sendiri,"kata Alumni Profesi Ners STIKES NANI Hasanuddin Makassar itu.

Lanjut, Alumni SMK Kesehatan Persada Wajo itu mengatakan, Kegagalan dalam Pilcaleg 2014. Bukanlah hal yang membuat dirinya untuk patah semangat dalam berjuang dalam menggapai impiannya. Karena menurutnya, Setiap pertaruangan pasti ada yang kalah dan menang. " Pasti ada yang kalah dan menang, Jadi saya memandangnya sebagai kesuksesan yang tertunda. Banyak belajar dari kegagalan tersebut untuk menjadi bekal dalam pertarungan selanjutnya,"katanya.

Sebagai putri Wajo, Dian Riani Arman berharap Kabupaten Wajo yang terkenal akan potensinya baik itu dalam sektor pertanian, Perindustrian sutera, Budaya serta situs sejarah agar kiranya dapak di eksplor sehingga orang luar serta anak-anak generasi pelanjut dapat mengetahui betapa kayanya kabupaten Wajo ini.

Sementara, Sebagai orang kesehatan. Gadis pengemar warna pink ini mengatakan, Konsep kesehatan yang di anut pemerintah mengarah kepada pembangunan kesehatan yang berbentuk pelayanan kesehatan komunitas yang lebih luas . Dalam hal ini menunjukkan pentingnya hubungan dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat untuk mempersiapkan manusia Indonesia yang berkualitas dan berdaya saing.

"Jadi pesanku, terhadap pemerintah Kabupaten Wajo yang berkaitan dengan kesehatan. Agar kiranya untuk lebih memperhatikan kesehatan masyarakat Wajo menuju indonesia sehat terutama bagi masyarakat yang masih tergolong kurang mampu . Kiranya mereka yang kurang mampu di fasilitasi dalam hal pelayanan kesehatan, "tutur Warga BTN Bulu Pabbulu Blok A8 No.5 Sengkang itu.(wt-ibe).

Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.

Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Dari pada Mengkritik Diluar, Lebih Baik Kita Masuk

Trending Now