Kamis 13 Maret 2025

SPACE IKLAN

SPACE IKLAN

Atasi Kelangkaan Bahan Baku Sutera Wajo

Berita Wajo Terkini
Rabu, 11 Maret 2015 | 20.30.00 WIB Last Updated 2015-07-26T23:39:09Z
WAJOTERKINI.COM --- Dari data Dinas Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Wajo, luas lahan produksi kokon sutera sisa 30,5 haktare. Itu dinilai belum cukup untuk kebutuhan yang  mencapai 200-300 ton per tahun.

(Tabe bacaki juga ini: Sutera Wajo Langka Kian Memprihatinkan)

Untuk mengatasi kurangnya bahan baku, Asisten II Setda Wajo, Andi sederhana mengatakan, di Wajo sudah menetapkan Kawasan Pengelolaan Sutera (KPS) di Kecamatan Majauleng. Ada 50 haktare yang disiapkan sebagai lokasi pembudidayaan murbei untuk mengatasi ketersediaan bahan baku kain sutra.

"Kita sudah tetapkan satu kawasan. Luasnya mencapai 50 hektare. Bila itu sudah memproduksi kami yakin bahan baku yang menjadi kendala selama ini sudah bisa diatasi. KPS di Kecamatan Majauleng, lanjut Sederhana adalah kerjasama antara Pemda Wajo dan Kementrian Kehutanan," katanya.

Sekedar diketahui, untuk pasar sutera, Wajo, saat ini sudah merambah ke pasar nasional hingga internasional. Untuk poasar nasional, sutera wajo sudah dipasarkan di Bali dan pulau Jawa, sementara untuk internasional, sutera wajo di pasarkan di Malaysia.(wt-din).
Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.

Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Atasi Kelangkaan Bahan Baku Sutera Wajo

Trending Now