Hal itu diungkapkan Wakil Ketua DPRD Wajo, Rahman Rahim. Bahkan nilai pungutan tersebut bisa mencapai ratusan juta rupiah tanpa ada pengawasan. Pungutan berkedok program tersebut, sangat kontras dengan program Pendidikan Gratis Pemerintah.
Sekedar diketahui ada beberapa sekolah yang menerapkan program akselerasi dan biligual. Mulai dari Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA).
Jumlah pungutan pun berpariatif dari Rp150-350 per siswa. Seperti di SMAN 3 Sengkang, memiliki 40 siswa di kelas akselerasi dengan pungutan Rp350 ribu per bulan. Hal sama juga terjadi di SMAN 2 Sengkang, jumlah siswa 44 orang dengan pungutan Rp250 per bulan.
Selain dua sekolah tersebut, ada beberapa sekolah lain, yang juga menerapkan kelas akselerasi dan bilingual. Seperti SDN 2 Sengkang, SMPN 1 Sengkang, SMPN 6 Sengkang, dan SMAN 1 Sengkang.
Padahal sejatinya, kata Rahman Rahim, orang tua siswa jangan lagi dibebankan masalah biaya sekolah. Bila program tersebut diangap perlu, baiknya diajukan ke dewan untuk dianggarkan.
Sementara Kepala Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan Wajo, Sudirman, yang dikonfirmasi mengungkapkan, rencana DPRD untuk menganggarkan kelas akselerasi sangat bagus. Namun, dia sarankan untuk memikirkan kedepannya.
"Bagus tapi kalau saran saya lebih baik nanti dibantu saat kuliah atau pada tingkat selanjutnya. Biarkan orang tua siswa juga merasakan bagaimana susahnya membuat anak menjadi sukses,"katanya.(wt-chiwang).
Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia