"Kasian keluarga sudah dua hari menjaga jenazah hanya karena menunggu janji polisi katanya mau visum sebelum dikuburkan, 2 hari dibiarkan mayat tidak terkubur, tapi inila kerja kepolisian memang lambat," kata Jamal keluarga korban.
Nurhikmah merupakan siswi kelas 2 SDA As'adiyah Desa Nepo ditabrak pengendara roda dua (motor) didepan Masjid Apollo Desa Nepo, yang hingga saat ini pelaku tabrak lari belum terdeteksi kepolisian. Akibat dari kecelakaan tersebut Nurhikmah mengalami luka pecah dibagian kepala sehingga nyawa putri Nemmi ini tak dapat diselamatkan lagi.
Penulis: Patauntung
Editor: Zaskya
Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia