WAJOTERKINI.COM, Makassar --Pemerintah Daerah Kabupaten Wajo adalah satu diantara enam kabupaten yang dinobatkan sebagai kabupaten terbaik kategori penyusunan dokumen RKPD (Rencana Kerja Pemerintah Daerah) tahun 2017 tingkat Sulawesi Selatan.
Penobatan ditandai dengan penyerahan penghargaan oleh Gubernur Sulsel, Syahrul Yasin Limpo kepada Bupati Wajo, Andi Burhanuddin Unru dalam acaramMusyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) tingkat Propinsi Sulsel di Hotel Grand Clarion Makassar, Kamis, 7/4/2016.
Kabupaten Wajo ditetapkan sebagai terbaik setelah memenuhi beberapa unsur penilaian meliputi ; keterkaitan, konsistensi, kedalaman dan kelengkapan serta keterukuran dan inovasi. Proses perencanaan dari bawah, perencanaan dari atas, aspek teknokratik, politik dan inovatif.
Selain Kabupaten Wajo, ada lima Kabupaten lain yang menerima yakni, Kabupaten Tana Toraja, Kabupaten Luwu Utara, Kabupaten Sinjai, Kabupaten Jeneponto dan Kabupaten Bantaeng.
Dalam sambutannya, Gubernur Sulawesi Selatan Syahrul Yasin Limpo mengungkap poin perencanaan dan penganggaran Propinsi Sulsel tahun 2017 mendatang terfokus pada ; peningkatan interkoneksi wilayah, peningkatan pertanian dan pangan, penambahan kapasitas energi serta infrastruktur jalan, jembatan dan irigasi, serta beberapa poin lainnya berkaitan dengan penyusunan rancangan RKPD yang mengakomodasi pokok pikiran dan aspirasi masyarakat melalui DPRD dan serangkaian proses yang transparan.
Selain itu Gubernur juga mengingatkan komitmen pemerintah pusat terkait kelanjutan pembangunan proyek kereta api trans sulawesi, perluasan pelabuhan peti kemas Makassar-Makassar New Port serta perluasan bandara internasional sultan hasanuddin Makassar.
“Proyek tersebut cukup strategis dan berimplikasi luas dalam mempercepat pertumbuhan nasional, khususnya di Sulsel dan Kawasan Indonesia Timur,” kata Syahrul. (Achi/MC)
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
