WAJOTERKINI.COM -- Operasi Simpatik 2016 yang digelar secara serentak diseluruh Indonesia tak terkecuali di Kabupaten Wajo. Namun ada yang unik dilakukan jajaran Polres Wajo, mereka mengenakan baju adat sebagai ciri khas dari Polres Wajo.
Operasi Simpatik ini dilaksanakan personel Satuan Lantas Polres Wajo baik Polwan, Polki dan Polisi Cilik Polres Wajo semua memgenakan pakaian adat saat menggelar Operasi Simpatik di Kawasan Tertib Lalu Lintas (KTL) di jalan Mesjid Raya Sengkang.
Kasat Lantas Polres Wajo, AKP Abd Azis menuturkan, operasi akan menyasar kelengkapan surat-surat kendaraan bermotor, baik roda dua maupun empat. Selain itu, petugas juga menyasar SIM, Helm sesuai SNI, kelengkapan spion, knalpot sesuai standar, ban standar dan spektek sepeda motor yang tidak sesuai aturan.
"Jadi mohon kepada keluarga, teman dan rekannya untuk diinformasikan supaya tertib berkendara, lengkap surat-surat dan kendaraannya serta mematuhi aturan lalu lintas," tutur Abd Azis
Lebih jauh kasat lantas mengatakan, bahwa para Anggota Lantas dan Polisi cilik membagikan bunga kepada pengguna jalan yang di anggap tertib dan menggantikan Helm SNI kepada beberapa pengendara sepada motor yang helmnya di anggap sudah tidak layak lagi digunakan, Kegiatan berjalan dengan lancar dan tertib.
Operasi Simpatik merupakan serentak tetap untuk digelar setiap tahunnya di seluruh jajaran Kepolisian oleh karena itu tepat Pada hari selasa tanggal 1 Maret 2016 Operasi Simpatik digelar selama 21 hari ke depan di seluruh wilayah Sulawesi Selatan dan Barat.(wt-hms)
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
%2Bwww.beritawajo.com.jpg)
