 |
| Kandidat Pilkada Soppeng |
SOPPENGTERKINI -- Tren elektabilitas pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Soppeng, Lutfi Halide - Andi Zulkarnain Soetomo (LHD-Azas) naik. Sementara pasangan, Andi Kaswadi Razak - Supriansa Mannahau (Akar Super) turun drastis.
Hal itu diungkapkan Direktur Eksekutif Indeks Politica Indonesia (IPI), Suwandi Idris Amir mengatakan, Tren LHD-Azas naik drastis sementara lawannya turun sekali. Hanya saja, kata ustad Wawan, sappan akrab Suwandi enggan menyebut kenaikan tren pasangan nomor urut 1, LHD-Azas dengan alasan tim surveynya masih berada dilapangan.
"Tren elektabilitas LHD-Azas semakin baik, ini modal yang sangat mengembirakan bagi LHD-Azas. Akhir bulan ini (September) dirilis," ungkap Suwandi.
Terpisah, Direktur Nurani Strategic, Nurmal Idrus mengatakan pasangan Akar Super terakhir disurvey tanggal 10-15 Agustus kemarin dan hasilnya sangat jauh berbeda, Akar Super 57,78 persen, LHD-Azas 28,54 persen.
"Masih ada 14 persen belum menentukan pilihan. Saat ini kami tidak menggunakan survey tetapi langsung melakukan pemataan pilihan berbasis TPS," kata mantan Ketua KPU Makassar ini.
Nurmal menambahkan, status daftar pemilih sementara (DPS) di Kabupaten Soppeng sebanyak 181.819 DPS. Menurutnya, dari 181.819 DPS, sebanyak 50 ribu orang sudah diketahui status pilihannya. Dan ada 62,45 persen memilih Akar dan 19,69 persen pilih LHD, yang belum menentukan pilihannya masih berkisar 18 persen.
"Output dari kegiatan ini adalah, pasangan nomor urut 2 sudah bisa mengkotak-kotakkan atau menentukan wilayah merah, hijau dan abu-abu, Ini rill survenya karena menyeluruh, tidak ada sampel acak," jelas Nurmal.
Sementara Direktur Celebes Research Center (CRC), Herman Heizer belum bisa berkomentar banyak terkait hasil survey yang dilakukannya di Kabupaten Soppeng. Menurutnya, tim CRC masih berada dilapangan."Nantilah, akan ada waktunya kita tunggu saja. Bulan inilah," ungkap Herman. (wt-ais).
Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
