SPACE IKLAN

SPACE IKLAN

Camat Belawa Gerah Kantornya Kerap Digunakan Ngelem

Berita Wajo Terkini
Jumat, 31 Juli 2015 | 10.30.00 WIB Last Updated 2015-07-31T10:33:20Z
Ilustrasi ngelem sumber interne
WAJOTERKINI.COM --- Maraknya aktifitas "ngelem" meresahkan para orang tua, khususnya mereka yang memiliki anak dibawah umur. "Ngelem" merupakan perilaku buruk dimana anak menghirup zat berbahaya yang terkandung dalam lem.

Lem berinisial "F" ini memiliki kandungan zat yang tergolong dalam zat adiktif lainnya seperti pada narkoba yang sangat berbahaya bagi kesehatan yang berujung pada kematian.

Perilaku "ngelem" banyak dilakukan anak-anak usia Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Bumi Tosagenae Kecamatan Belawa. Mereka melakukannya secara berkelompok bahkan bersama mereka yang putus sekolah.

Informasi yang diperoleh aktifitas "ngelem" memang dilakukan secara sembunyi oleh si pengguna di tempat tertentu, yang ditemukan hanya bekas/sisa lem yang sudah padat salah satunya dibelakang suatu gedung (kantor PLN belawa).

Selain "ngelem" ternyata ada juga penyalahgunaan salah satu jenis obat batuk cair yang berinisal "km". Obat ini dicampurkan pada minuman bersoda. Tentunya akan memberikan efek buruk juga apalagi jika dikonsumsi berlebihan akan membuat penggunanya kecanduan.

Hampir setiap paginya pegawai kantor camat Belawa menemukan bekas pembungkus obat batuk "km" berserakan di halaman kantor camat belawa. Diduga bahwa mereka mengkonsumsinya di malam hari.

Menanggapi perilaku buruk yang dinilai akan merusak masa depan generasi muda ini maka pemerintah Kecamatan Belawa bersama unsur muspika lainnya dan unit kerja terkait duduk bersama mendiskusikan cara dan solusi yang perlu dilakukan untuk mengantisipasi dan menekan perilaku penyalahgunaan lem "F" dan obat batuk "km".

Rapat koordinasi yang berlangsung di Aula Tosagena kantor camat Belawa ini menghasilkan keputusan dan kesepakatan bersama bahwa semua unsur baik pemerintah setempat, pihak keamanan, pihak kesehatan, pihak sekolah, orang tua dan semua warga bersatu memberantas perilaku buruk anak tersebut.

Siapapun yang menemukan dan atau mengetahui maka diharapkan segera melaporkan ke pihak berwajib untuk ditindaklanjuti. Bahkan pihak polsek Belawa siap membantu dan melakukan pembinaan bagi pengguna yang sudah kecanduan.

Harapannya pihak keamanan terus melakukan patroli. Sementara pemerintah kecamatan membuat dan menyebarkan pengumuman ke masyarakat luas untuk diketahui bahaya dan tindakan pelaporan jika menemukan.(wt-chal)
Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.

Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Camat Belawa Gerah Kantornya Kerap Digunakan Ngelem

Trending Now