WAJOTERKINI.COM --- Tanpa perlawanan Muh Aris (40 tahun) warga asal Dusun Buriko, Desa Tellesang, Kecamatan Pitumpanua, Kabupaten Wajo, ditangkap aparat Kepolisian Resort (Polres) Wajo. Selasa pagi tadi sekira pukul 10.00 Wita, dia merupakan orang yang dengan tega membacok istrinya sendiri
Kepolisian Sektor (Polsek) Pitumpanua berhasil menangkap tersangka di salah satu rumah kerabatnya yang berinisial B tak jauh dari tempat kejadian perkara (TKP). "Setelah kita mendapat laporan kami langsung menindaklanjutinya. Belum 24 jam kita sudah amankan tersangka. Itu tak lepas dari perintah Kapolres untuk mengungkap kasus secepatnya,"Ujar Kapolsek Pitumpanua, Kompol Suardi As.
Sementara dari pengakuan tersangka kepada polisi, dia membacok istrinya karena merasa di permalukan sudah dianggap suami yang tidak bertanggungjawab dalam rumahtangganya."Saya sudah permalukan sama dia (Darwana). Katanya saya suami tidak bertanggungjawab," aku Muh Aris sembari menangis di hadapan polisi.
Sementara Kapolres Wajo, AKBP M Guntur, membenarkan adanya penangkapan tersangka pelaku kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dilakukan anggota jajaran Polsek Pitumpanua."Pelaku sudah ada diamankan dan sedang menjalani pemeriksaan,"ucapnya.
Sebelumnya, Muh Aris membacok istrinya Darwana (35 tahun) seorang ibu rumah tangga asal Dusun Buriko, Desa Tellesang, Kecamatan Pitumpanua, (Tabe bacaki juga ini: Wanita ini dibacok suaminya) harus dilarikan di RSUD Siwa sebelum dirujuk ke RSUD Batara Guru, Belopa akibat dibacok suami sendiri.(wt-chal).
Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia


