![]() |
Mahasiswa Unhas di depan Tugu Kecamatan Gilireng |
Berhubung karena ada beberapa mata kuliah yang dipadukan, dengan mempraktekkan beberapa materi dilapangan sehingga kegiatan ini kemudian dinamakan dengan Praktek Lapang Terpadu,yang dilaksanakan selama 4 hari sejak tanggal 9-12 april 2014 di Kelurahan Gilireng
Informasi yang dihimpun media ini, kegiatan tersebut bertujuan untuk menggali lebih dalam mengenai pengetahuan mahasiswa itu sendiri,terutama dalam bidang pertanian terkait masalah yang terjadi di lapangan dengan melihat secara langsung jenis komoditi dan beberapa varietas yang dikembangkan baik dalam bentuk fisologis maupun morfologinya.
Salah seorang Dosen, Rusli M.Rukka mengatakan praktek lapang terpadu ini diikuti sebanyak 300 mahasiswa yang dipusatkan di Kelurahan Gilireng, dengan tujuan mahasiswa dapat mengaplikasikan teori-teori yang telah didapatkan selama proses perkuliahan.
Lanjut, Rusli M.Rukka, mahasiswa juga mendantangi gudang bulog di Kecamatan Maniangpajo,guna untuk melihat proses penggilingan gabah sampai pada tahap pemasarannya.
"Selain itu mahasiswa membawa cendramata berupa tanaman pohon mangga dan rambutan, untuk masing-masing rumah yang ditempati,"katanya.
Tambah Nurmila, salah seoarang mahasiswi Fakultas Ilmu Pertanian UNHAS angkatan 2013, terkhusus untuk angkatan 2013 disini kami mengambil 4 mata kuliah, mata kuliah ilmu usaha tani, manajemen agribisnis, agro sosial kapital dan penyuluhan pertanian, yang nantinya kami akan tinjau dilapangan, disini kami fokuskan pada petani padi yang ada di Kelurahan Gilireng.
"Selain bisa bersentuhan langsung dengan masyarakat dalam hal ini petani, mereka juga bisa menjadi guru yang lebih berpengalam, sehingga nantinya dapat disinkronkan dengan teori yang didapat di bangku perkuliahan,"tambah Nurmila.(wt-ibe)
Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia