PANTAU
WAJO- Peresmian
SDN 200 Tempe menggunanakan anggaran DAK 2018 pada lantai 2 sebanyak 4
ruang kelas yang diresmikan Bupati Wajo, Jumat, 1 Maret 2019.
Dalam
peresmian ini tampak Bupati Wajo, Wakil Bupati Wajo, Sekretaris Daerah Kab.
Wajo, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Wajo, Kabid SD, Kabid SMP dan
sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Wajo, Sekcam Kecamatan Tempe dan beberapa
Lurah , guru guru SDN 200 Tempe serta ketua komite Sekolah .
Disambut
meriah oleh Guru dan Murid SDN 200 serta Dari Dinas Pendidikan , Bupati dan
Wakil Bupati Wajo sangat terkesan karna sambutan hangat dan meriah dengan
lantunan shalawat dari Murid Murid SDN 200 Tempe.
Acara
diawali dengan pembacaan Ayat Suci Alquran oleh salah seorang Murid dan dilanjutkan
kata sambutan dari H. Andi Tenri yang merupakan Kepala SDN 200 Tempe .
Dalam
sambutannya Kepala SDN 200 Tempe mengatakan syukur kita panjatkan kehadirat
Allah SWT, dengan diresmikannya Gedung Baru SDN 200 Tempe , Kami sangat
berbangga karna dihadiri oleh Bupati dan Wakil Bupati Wajo, Pembangunan di SDN
200 sebanyak 4 ruangan dengan anggaran 1 Milyar lebih, kedepannya bisa
ditempati anak anak untuk belajar lebih giat nantinya .
Dan masih
mau ditambah sebanyak 2 ruangan supaya tidak ada lagi anak anak belajar siang
secara bergilir, dan harapan kami supaya mereka bisa belajar pagi semua.
Sekolah ini juga sudah mencapai Prestasi tingkat Provinsi peringkat I ,
Juara pavorit serta menjadi juara 10 di Tingkat Nasional.
Sambutan
Bupati Wajo Dr. H. Amran Mahmud , S.Sos., M.Si. mengatakan Apresiasi yang
setinggi tingginya atas sambutannya. Dan selanjutnya beliau mengatakan Ada 4
aspek kalau Sekolah mau maju diantaranya :
Kurikulum
terutama rekruitmen guru , Kompetensi kemampuan mendidik serta ujian nasional
yang harus dipersiapkan untuk melihat prestasi anak anak kita.
Managemen
Sekolah yaitu kepemimpinan kepala sekolah .
Proses
pembelajaran harus berinovasi ciptakan suasana agar anak anak tidak terbebani
dalam pembelajaran .
Infrastruktur
pendidikan , yaitu sarana dan prasarana pendidikan dimana pada saat
sekarang ini kita mengalami defisit sampai 48 milyar, sehingga kita tidak
terlalu berdaya , sehingga kita harus bisa berinovasi dari sektor lain .
Demikian juga nantinya tentang pemerataan guru yang masih harus kita perhatikan
nantinya Bupati Wajo menutup harapannya
Sumber: Humas Pemkab Wajo
Editor:Lis
Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia