WAJOTERKINI.COM -- Meskipun tiap tahun Danau Tempe ditaburi bibit ikan, malah data Dinas Perikanan dan Kelautan menunjukan angka produksi ikan dari tahun ketahun kian menurun.
Sebut saja pada Tahun 2013 produksi ikan danau Tempe berkisar 11.794, 35 ton, di tahun 2014 sudah mengalami penurunan, hanya bisa mencapai 11.204, 26 ton atau mengalami penurunan sekira 509, 9 ton.
Sedangkan di tahun 2015 lalu, produksi ikan danau tempe hanya mencapai 8.475, 80 ton. Hal itu mengalami penurunan drastis sekira 2.728, 56 ton jika dibandingkan dengan tahun 2014.
Kata Kepala Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Wajo, Muh. Natsir Kadir, dalam meningkatkan produksi ikan danau tempe pihaknya mengalami kendala. Pasalnya masih adanya nelayan menggunakan alat tangkap ikan jenis jabba troll.
Meskipun alat tangkap ikan jenis jabba troll sudah dilarang penggunaannya, bahkan pemerintah sudah pernah melakukan penertiban nampaknya tak cukup memberikan efek jera bagi nelayan.
"Hal itu juga menjadi salah satu penyebap menurunnya produksi ikan kita di danau Tempe,"kilahnya.
Untuk melepaskan bibit ikan tahun ini, pihak Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Wajo akan fokuskan pada wilayah yang tidak ada nelayan melakukan penangkapan menggunakan Jabba Troll.
"Kita akan terfokus di wilayah yang nelayannya tidak menggunakan alat, seperti di Belawa dan Sabbangparu, yang pastinya kita akan melakukan survei terlebih dahulu,"tutup Muh. Natsir Kadir.(wt-ibe)
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia