WAJOTERKINI.COM --- Setelah dimakamkan selama tiga bulan, kuburan Almarhum Ambo Makka (40 tahun) terpaksa dibongkar kembali, Kamis siang di Tempat Pekuburan Umum (TPU) Doddi Desa Sakkoli, Kecamatan Sajoanging, Kabupaten Wajo.
Pembongkaran oleh pihak kepolisian dari Biddokkes Polda Sulselbar atas permintaan keluarga untuk kepentingan penyidikan dugaan lain penyebab, Ambo Makka ditemukan tewas gantung diri di kamar rumah tahanan Polsek Sajoanging 1 Juli 2015 lalu.
Kurang lebih tiga jam proses penggalian hingga pengambilan sampel yang dibutuhkan untuk dilakukan otopsi. Sementara untuk hasil otopsi tersebut diperkirakan membutuhkan waktu seminggu hingga dua minggu lamanya.
Kakak tertua korban, Indo Gallong mengatakan, pembongkaran kuburan adik kandungnya itu atas persetujuan keluarga untuk kepentingan otopsi guna mencari kepastian hukum penyebab kematian Ambo Makka.
"Mau tau apa penyebab kematiannya, karena kami percayakan polisi untuk diamankan di Mapolsek tapi ternyata meninggal dan katanya bunuh diri. Kami tidak yakin itu," katanya.
Tabe bacaki juga ini: Rencana Kuburan Korban Bunuh Diri Dibongkar.
Berawal dari ketidakpercayaan keluarga besar almarhum Ambo Makka murni meninggal karena gantung diri lalu pihak keluarga melaporkan kasus tersebut ke Polda Sulselbar.(wt-chal)
Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
