Saat kampanye dialogis, Pung Dulli sapaan akrab Andi Kaswadi Razak didamping empat legislator Soppeng dari partai pengusung Akar Super. Empat anggota DPRD Soppeng itu, Herman dari Fraksi Gerindra, Besse Megawati dari Fraksi PDIP, Sumarni dari Fraksi Golkar dan Mustan Djide dari Fraksi PAN.
Dalam kampanyenya, Andi Kaswadi Razak berjanji membangun sejumlah bendungan, irigasi yang memadai, membesarkan penggilingan padi dan dokter yang akan langsung datangi pasien ke rumah-rumah masyarakat.
"Hal-hal ini yang penting dilakukan. Paling lama dua tahun kita kasihka waktu untuk membangunnya," kata Kaswadi.
Diakhir kampanyenya Andi Kaswadi mengatakan, partai pengusung Akar Super yang terdiri dari Partai Golkar, Gerindra, PDIP, PKB, PKS dan dua partai pendukung, yakni Hanura dan PKPI solid memenangkan Pilkada Soppeng 2016-2021.
"Lihat ada empat anggota dewan yang datang. Ini membuktikan kalau koalisi besar solid," katanya.
Andi Kaswadi Razak juga meminta kepada masyarakat, agar melaporkan jika menemukan anggota DPRD Soppeng dari partai Gerindra, PDI Perjuangan, PKB dan PKS mengkampanyekan Paslon lain selain Akar Super.
"Kalau ada foto atau rekaman laporkan, saya yakin anggota dewan itu langsung di PAW," ungkapnya.
Sementara anggota Fraksi PDIP Soppeng, Andi Besse Megawati menambahkan, hadirnya empat legislator dari partai pengusung Akar Super sudah membuktikan bahwa kami solid memenangkan Akar Super.
"Kami ini solid, kami akan buktikan bahwa koalisi besar ini menjadi faktor penentu kemenangan Akar Super," tuturnya. (wt-chal).
Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia