WAJOTERKINI.COM --- Sebelumnya, Basri (33 tahun) warga perumnas Atakkae, Blok F nomor 59, Kelurahan Atakkae, Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo, dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Lamaddukelleng Sengkang, akibat mengalami pedarahan hebat setelah ditebas pria tak dikenal saat tertidur didalam kamar kediamannya , Rabu 15 Juli lalu. Polisi akhirnya berhasil mengungkap pelakunya.
Basri yang dikenal warga sekitar pendiam itu mengalami luka serius di bagian punggung dan leher bekas luka tebasan benda tajam. Untungnya, keluarga dibantu dengan warga sekitar cepat membawa Basri ke RSUD Lamaddukelleng Sengkang sehingga nyawanya dapat tertolong.
"Selesai sahur saya ke tempat tidur dan tiba-tiba ditebas seorang pria jadi saya di parangi pas posisiku tengkurap. Pelaku kemungkinan masuk rumah lewat pintu belakang, untungnya saya masih sempat teriak memanggil istriku, baru saya dilarikan ke RSUD," ungkap Basri.
Kepala Kepolisian Sektor Tempe, AKP Sutarno, membenarkan adanya kejadian penebasan di perumahan Perumnas, Kelurahan Atakkae beberapa hari yang lalu. Dan setelah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) Pihanya yang dibeckup personil Polres Wajo berhasil mengungkap pelaku.
"Tersangka Alang (19 tahun) warga jalan Pahlawan sudah kami tahan, motif pelaku, nekat melukai korbannya karena kesal gajinya sebagai buruh bangunan belum dibayarkan semua oleh korban, sementara pelaku sudah mendesak karena mau mudik ke Jenneponto," ungkap AKP Sutarno, Sabtu 18 Juli 2015.(wt-am).
Basri yang dikenal warga sekitar pendiam itu mengalami luka serius di bagian punggung dan leher bekas luka tebasan benda tajam. Untungnya, keluarga dibantu dengan warga sekitar cepat membawa Basri ke RSUD Lamaddukelleng Sengkang sehingga nyawanya dapat tertolong.
"Selesai sahur saya ke tempat tidur dan tiba-tiba ditebas seorang pria jadi saya di parangi pas posisiku tengkurap. Pelaku kemungkinan masuk rumah lewat pintu belakang, untungnya saya masih sempat teriak memanggil istriku, baru saya dilarikan ke RSUD," ungkap Basri.
Kepala Kepolisian Sektor Tempe, AKP Sutarno, membenarkan adanya kejadian penebasan di perumahan Perumnas, Kelurahan Atakkae beberapa hari yang lalu. Dan setelah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) Pihanya yang dibeckup personil Polres Wajo berhasil mengungkap pelaku.
"Tersangka Alang (19 tahun) warga jalan Pahlawan sudah kami tahan, motif pelaku, nekat melukai korbannya karena kesal gajinya sebagai buruh bangunan belum dibayarkan semua oleh korban, sementara pelaku sudah mendesak karena mau mudik ke Jenneponto," ungkap AKP Sutarno, Sabtu 18 Juli 2015.(wt-am).
Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia