![]() |
| Salah satu rumah warga yang terseret banjir |
Dari data adan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Wajo,Empat daerah yang tergenang tersebut yakni, Kelurahan Malakke, Kelurahan Belawa, Desa Macero dan Desa Limporilau. Kendati tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun tiga rumah di Kelurahan Malakke di laporkan rusak parah.
"Ada dua sisi tanggul yang jebol, yakni tanggul kanal di Kelurahan Belawa dan tanggul kanal di Kelurahan Mallake, panjang tanggul yang jebol di Kelurahan Malakke mencapai 80 meter, sementara di Kelurahan Belawa mencapai 30 meter. Antisipasi sementara saat ini, kami masih melakukan pendataan, rumah, ladang dan sawah warga yang tergenang banjir. Peristiwa ini juga sudah kami laporkan ke pemerintah Kabupaten," jelas Camat Belawa Ahmad Jahran.
Sementara Kepala BPBD Kabupaten Wajo Alamsyah mengatakan, untuk mengantisipasi dampak jebolnya bendungan di Belawa, pihaknya sudah menetapkan siaga bencana. Selain itu pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak PSDA untuk menutup tanggul yang bocor.
"Namun, kalau mendesak dan belum ada tindakan dari PSDA, pihaknya akan melakukan tindakan menutup tanggul tersebut dengan karung,"katanya.
Sementara, terpisah Kepala Kepolisian Resort Wajo, AKBP M Guntur, mengatakan, tanggul di Kelurahan Malakke jebol kurang lebih 60 meter yang mengakibatkan terjadinya banjir dengan ketinggian air 80 centi meter di 3 kelurahan Kelurahan Belawa, Kelurahan Malakke, dan Kelurahan Macero.
"Kurang lebih 1000 rumah tergenang air, 3 buah rumah rusak berat, 4 Rumah terancam rubuh, tanaman padi dan jagung 250 Hektar are. Kerugian di taksir Rp 1 250.000.000 (satu milliar dua ratus lima puluh rupiah)," ungkapnya. (wt-chal).
Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia


