Puluhan Muda Mudi di Wajo Terjaring Cipkon

Kapolres Wajo AKBP M. Guntur

WAJOTERKINI.COM --- Kepolisian Resort (Polres) Wajo gelar operasi cipta kondisi (Cipkon) bersama Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol-PP) dan Komando Distrik (Kodim), di seputaran Kota Sengkang, Kecamatan Tempe Kabupaten Wajo.

Kapolres Wajo AKBP M Guntur mengatakan, giat tersebut menyisir sejumlah Rumah kos-kosan dan Wisma. Menurutnya giat ini untuk mencegah prostitusi terselubung, dan menekan peredaran Narkoba serta menganrisipasi aksi premanisme.

Alhasil, tim operasi Cipkon yang dimulai sekira pukul 14.00 sampai dengan pukul 17.00 wita, Selasa 12 Mei 2015, berhasil mengamankan tiga orang lelaki yang ditemukan menghisap lem fox, dan dua pasangan muda-mudi, yang ditemukan dalam satu kamar Kos dan Wisma tanpa ikatan suami istri.

"Tim Cipkon juga mengamankan lima wanita tanpa edintitas, kesemuanya digelandang ke Mapolres Wajo untuk dilakukan pembinaan," tegas M Guntur.

Mereka yang tertangkap tanpa idientitas belakangan diketahui berprofesi sebagai pramusaji di sebuah rumah bernyanyi, mereka adalah, Fr (22 tahun) asal jalan Bhayankara, Hs ( 19 tahun), Rn (22 tahun) asal jalan Lembu, Zs (15 tahun) warga jalan Sungai Bulete, serta Ez (15 tahun) asal BTN Grenhil Atakkae.

Pasangan tanpa ikatan pernikahan juga terjaring di Wisma Lia Santi, Mm (35 tahun) asal gilireng dengan An (33 tahun)asal Jalan Lembu. Pasangan lainnya juga ditemukan dalam kamar kos 99 di Kelurahan Pattirosompe, yakni Hr(19 tahun) dengan Dl (15 tahun)keduanya merupakan warga asal Kelurahan Laelo.

"Pihak kami akan terus bekerjasama dengan pemerintah daerah serta Kodim untuk memberantas maraknya penyakit masyarakat di kota ini,"tegas Guntur.

Mantan Kapolres Kota Palopo ini menambahkan, yang jelas pihak kami akan menindak tegas para pelaku narkoba dan terus bekerjasama dengan intansi terkait serta masyarakat untuk membongkar jaringan narkoba dan juga prostitusi terselubung itu yang ada di kota Sengkang secara khusus dan Kabupaten Wajo secara umum. (wt-tim).

Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.

Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia