Senpi pertama kali ditemukan oleh salah seorang pemulung sampah bernama Enda pria usia 40 tahun, warga jalan Beringin, Kelurahan Bulu Pabbulu, Kecamatan Tempe. Saat itu, Enda mengais-ngais tumpukan sampah, kaget bukan kepalang saat matanya tertuju pada sepucuk senjata api jenis revolver.
"Karena takut, Enda baru melaporkan pistol temuannya keesokan harinya, Jumat,15 Mei 2015. Ditemani oleh salah seorang tetangganya ke Mapolres," ungkap Kapolres Wajo, AKBP M Guntur.
Selain Senpi rakitan, Enda juga menemukan satu butir peluru kaliber 9 mili, satu baret merah, satu baret hijau, satu kopel hitam, satu kopel putih, tempat senpi, dua peluit, Dahrim.
Ditambahkan Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Wajo, AKP Fiat Dedawanto, penemu membawa barang bukti tersebut dalam satu kantongan plastik berwarnah putih ke Mapolres Wajo.
"Besar dugaan senjata tersebut biasa digunakan pemiliknya jadi tentara gadungan. Pasalnya, pistol rakitan tersebut ditemukan dengan atribut militer,"kata Fiat Dedawanto.(wt-chal).
Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia