SPACE IKLAN

SPACE IKLAN

Warga Miskin di Belawa Berharap Perhatian Pemerintah

Berita Wajo Terkini
Sabtu, 18 April 2015 | 15.06.00 WIB Last Updated 2015-07-26T22:50:52Z
WAJOTERKINI.COM --- Pemerintah Kabupaten Wajo nampaknya belum mampu menekan angka kemiskinan. Buktinya, Labuka (68 tahun), salah seorang warga di dusun Menreli Desa Limporilau Kecamatan Belawa masih hidup dibawah garis kemiskinan. Ia hidup bersama istrinya Isitti (66 tahun), yang juga mengalami gangguan kejiwaan sudah bertahun lamanya.

Mirisnya kehidupan Labuka, jangankan untuk biaya berobat istrinya, biaya hidup sehari-hari saja sangat kurang bahkan kadang tidak ada. Mereka hanya tinggal di gubuk yang berukuran 5x6 meter dan sangat jauh dari kata layak, dinding, lantai dan atap rumah sudah lapuk dimakan usia.

Tak ada satupun perabot rumah tangga, hanya sebuah lemari tua dan kasur yang sudah kusam. Dia hanya bisa berharap Pemerintah membantu dia untuk memperbaiki rumahnya.
"Saya tidak punya apa-apa nak, hanya rumah ini milik saya ini pun sudah rapuh. Tanahnya milik saudara istri saya. Saya sangat berharap pemerintah mau membantu memperbaiki rumah ini." tuturnya.

Diusianya yang tua tentu tidak lagi memiliki tenaga yang kuat bekerja mencari biaya hidup sehari-harinya, terkadang ia hanya bisa menangisi ketidakmampuannya membawa  istrinya yang tercinta berobat. Waktunya pun kini lebih banyak di rumah.

Hanya sesekali membantu tetangganya saat musim panen tiba. Itupun jika dia tidak sedang sakit. Menjadi buruh tani dan mendapat upah atas kerjanya. "Tidak ada pekerjaan, kalau tetangga panen jagung, kacang tanah, saya membantu dan diberi upah, itu tidak cukup. Saya juga sudah sering sakit" tuturnya kembali.

Ia dan istrinya hidup dari belas kasih tetangganya. Istrinya yang mengalami gangguan kejiwaan juga membuatnya lebih banyak di rumah karena harus menjaga istrinya. "Dia itu tidak bekerja, sudah tua dan istrinya juga sakit jiwa. Tidak punya anak. Hanya tetangga yang biasa  memberi makanan." ungkap tetangganya, Oda.(wt-rf).
Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.

Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Warga Miskin di Belawa Berharap Perhatian Pemerintah

Trending Now