Kerap ungkap perselingkuhan ibunya si pemilik akun Facebook Annisa Cantiek Part II di media social, selain mendapat banyak pertemanan dan dukungan dari citizen, Annisa juga kerap diteror melalui inbox bahkan via telepon selularnya.(Tabe bacaki juga ini: Di Akun Facebook, Annisa Ungkap Perselingkuhan Ibunya Dengan Oknum Kades)
Melalui inbox facebook, kepada media ini Annisa mengungkap awal perselingkuhan ibunya dengan si oknum kepala desa di Kecamatan Kera tersebut, berawal dari aksi perkosaan yang kemudian hubungan itu berlanjut perselingkuhan.
"Mamaku itu punya suami hanya saja bapakku merantau, pak desa juga memiliki dua istri. Dan ibuku dijatah tiap hari Sabtu hingga Senin dalam seminggunya, itu setelah diperkosa lalu nikah siri,"ungkap Annisa.
Selain diteror akan dibunuh, karena kerap menolak hubungan ibunya dengan si Oknum Kepala Desa berinisial A, Annisa juga mengaku telah diasingkan oleh keluarganya yang jauh dari Kabupaten Wajo.
"Karena saya di ancam akan dibunuh makannya saya disembunyikan di Irian Jaya saat ini,dan sudah tujuh bulan saya tak ada komunikasi dengan mamaku,"katanya.
Sementara Kapolres Wajo AKBP Masrur menanggapi ancaman yang dialami Annisa, ia hanya berharap korban melaporkan kejadian tersebut di Kantor Polisi terdekat, dimana ia diasingkan saat ini oleh keluarganya.
"Kantor polisi dimana dia melaporkan si pengancam, pasti akan berkoordinasi dengan kami di Wajo, baru kita tindaklanjuti disini,"katanya.(wt-chal).
Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
