 |
| Ilustrasi |
H Suardi Pemilik sapi asal Desa Makmur misalnya, ia mengatakan, kejadian ini tidak hanya menimpa ternak miliknya. Di Desa lain juga ditemukan kejadian serupa. Ia dan warga lainnya mengaku khawatir jika ternaknya yang mati mendadak akibat terjangkit penyakit berbahaya.
"Tadi pagi tiba-tiba sapi saya mati mendadak, padahal kemarinnya masih kuliat segar,ini pasti ada sesuatu,"Ungkapnya.
Pengakuan yang sama juga dilontarkan warga dari Desa lainnya. Umar mengaku, sapi miliknya juga ditemukan mati mendadak. Dan saat ditemukan mati, bagian mulut sapi mengeluarkan cairan mirip busah.
Dari peristiwa yang mencengangkan tersebut, warga meminta Dinas Peternakan Kabupaten Wajo agar melakukan pemeriksaan dan mengecek kondisi sapi yang banyak ditemukan mati mendadak.
I Putu Gede Artana, Kadis Pertanian dan Peternakan Kabupaten Wajo, mengaku sudah mendapatkan informasi tersebut dan langsung memerintahkan anggotanya terjun kelokasi untuk memeriksa kejadian tersebut.
Ia membenarkan banyaknya ternak sapi warga di Kecamatan Penrang yang ditemukan mati. Namun pihaknya belum bisa memastikan penyebab kematian dari hewan tersebut, sembari Dinas Peternakan masih melakukan pemeriksaan intensif.(wt-tim).
Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
