WAJO TERKINI --- Tingginya curah hujan dalam beberapa hari terakhir di Kabupaten Wajo menyebabkan sebagian petani di Bumi Lamaddukelleng ini mengalami kerugian besar, tanaman padi menjadi tenggelam dan sempat ada yang panen mendadak.

Seperti halnya di Desa Pallawarukka Kecamatan Pammana, tanaman padi yang siap panen dan tinggal menunggu hari, kini digenani air dan gagal bagi petani, dan ada pula petani yang memanen padinya lebih awal.
“Ada warga yang langsung melakukan panen mendadak karena padinya digenangi air. Namun pada umumnya, hanya membiarkan tanaman padinya karena sudah terlanjur tenggelam, “ jelas warga kepada WAJO TERKINI.
Seorang warga lainnya sembari menaikkan hasil padi di perahu mengatakan, akibat hujan yang melanda selama 3 hari berturut turut tersebut, membuat warga Pallawarukka mengalami kerugian yang ditaksir ratusan juta rupiah. “Padi yang sudah siap panen sebanyak puluhan hektar terpaksa ludes diterjang dan digenangi air” jelasnyadengan sedih sembari berharap ada uluran tangan dari Pemerintah Kabupaten Wajo melalui instansi terkait atas gagal panen yang dialami warga tahun ini. (muhlis)
Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia