Wajoterkini.com -Komisi I DPRD Wajo gelar rapat komisi bersama Forum Relawan Demokrasi,dan Timsel Komisioner KPU Wajo,Sabtu, 2/11. Untuk menindak lanjuti tuntutan Forum Relawan Demokrasi (FRD) adanya pelanggaran diskriminatif yang dilakukan oleh pihak Timsel KPU Wajo kepada peserta.
"Silahkan DPR tindaki permintaan Aspirasi tapi jika tidak terbukti kami Timsel akan melakukan tuntut balik kerna kami nilai ini telah mencemarkan nama baik kami,"ancam Prof. Siardin A. Djemma Ketua Timsel.
Menurut A.Siardin proses tahapan Ujian tulis yang sedang berlangsung tidak akan berubah jadwal tahapan ujian komisioner KPU tanpa surat yang mengikat dari KPU Provinsi.
Sementara Forum Relawan Demokrasi melalui juru bicaranya Sudirman,SH mengukap ada beberapa fakta pelanggaran yudisial yang telah dilakukan Timsel KPU diataranya tentang Tahapan makala yang terstruktural, Dalil "Pejabat yang berwenang" yang dapat di multi tafsir oleh Peserta, terdapat peserta yang tidak di lolos administrasi karena diduga masih Anggota partai.
"Kami meminta kepada DPRD Wajo agar Timsel dilaporkan ke KPU Provinsi dan jika terbukti, timsel harus dibekukan dan digantikan dengan Timsel yang baru, kami juga bersedia dituntut jika kami salah dalam memberikan aspirasi,"pinta Sudirman, SH.
Rapat yang di Pimpin oleh ketua Komisi I Takwa Gaffar berlangsung panas,dan saling serang argumen. Ada yang sangat menarik karena antara Mahasiswa dan Dosen saling ancam tuntut menuntut, serta terus bersitegang argumentasi hingga tak menuai kata sepakat.
"Karena disini bukan untuk menilai siapa yang salah dan benar apalagi yang disini adalah pakar hukum yang saling mempertahankan argumen, maka kita DPRD kedepan mengangkat ini ke KPU provinsi,"tutup Taqwa Gaffar.
Penulis: Reonaldhy AA
Editor : Zaskya
Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia


