Sabtu 15 Maret 2025

SPACE IKLAN

SPACE IKLAN

APPERINDO hadir di Sulawesi Selatan

Berita Wajo Terkini
Kamis, 19 September 2013 | 23.24.00 WIB Last Updated 2014-10-09T20:58:28Z

WAJOTERKINI.Com --- Asosiasi Pengembang Perumahan Indonesia (APPERINDO) pada tahun 2013 walau sulit dicapai karena mepet waktu namun tetap menargetkan perambpungan sekitar 25000 unit perumahan menengah kebawah akan dibangun yang tersebar di seluruh Indonesia teritama kawasan Indonesia timur seperti Kalimantan dan Sulawesi. Demikian disampaikan Ketua Umum DPP APPERINDO Ricardy Tito yang menggantikan Almarhum Drs H. Abdullah Yatim di Hotel Kartika Chandra Jakarta beberapa waktu lalu.

“Apperindo sebagai mitra Kemenpera bercita-cita membangun rumah sebagai hunian bagi rakyat menengah kebawa,” Katanya, pada acara pengukuhan Direktur Badan Advokasi dan Pertanahan Indonesia (BAPPINDO) sebagai Badan di Bawah DPP APPERINDO yang membantu pengembang dan rakyat soal pembelaan dan konsultasi permasalahan hokum. BAPPINDO tergabung dalam kelompok pengacara dan Advokat di Jakarta dan daerah tingkat I propinsi.

Direktur BAPPINDO Haruna Rahman, SH, MH menambahkan bahwa dirinya dan lembaga yang di pimpinnya bertekad memberikan pelayanan jasa hokum berupa konsultasi dan Legal action bagi pengusaha dan pengembang di Indonesia yang tergabung dalam APPERINDO. “kita tahu bahwa pengusaha juga butuh kepastian dan penerangan tentang soal pertanahan dan pengembangan perumahan di Indonesia” katanya.

Selain acara tersebut sebagai konsolidasi dan koordinasi antar pengurus DPP dan DPW se Indonesia guna pematangan Program kerja pengembangan dan pengadaan rumah untuk rakyat yang secara simultan dilakukan penandatanganan kerjasama antara APPERINDO dengan PT Sriwijaya Air yang disaksikan KEMENPERA RI, KEMENHAN RI, BPN RI, KADIN Indonesia.
Sebelumnya pengantar diacara tersebut disampaikan oleh Ketua Umum Rikardy Tito menegaskan bahwa pengusaha pengembang yang terhimpun dalam wadah Apperindo adalah merupakan Pengusaha pejuang dan 
Pejuang pengusaha yang senantiasa mensukseskan berbagai kebijakan dan program pemerintah dibidang perumahan, dimana tersedianya rumah yang layak huni sangat penting dan merupakan kebutuhan pokok bagi masyarakat Indonesia.

Lebih jauh sikap APPERINDO mempertegas sekitar 13 juta masyarakat Indonesia memiliki rumah tidak layak huni dan APPERINDO berkewajiban akan membantu masyarakat sebagai wujud karya nyata dukungan terhadap berbagai program pemerintah dalam pengadaan rumah layak huni.
RAPBN pada tahun 2013 rencananya anggaran pengadaan rumah menengah kebawah cukup diprediksi dua kali lipat dari tahun APBN 2012. Adapun yang terserap hanya 40 persen. Jadi di Tahun 2013 nanti merupakan “peluang bisnis dan tantangan bagi APPERINDO untuk lebih bersinergi dengan pemerintah dalam pengadaan dan pengembangan rumah layak huni” katanya.

Sementara itu Ketua Umum DPW Apperindo Propinsi Kalbar H Tukirin, SA, SE, MM dalam perbincangan bersama Ketua Umum DPW Apperindo Propinsi Sulawesi Selatan Haruna Rahman, SH, MH dan para 
Ketua Umum DPW Apperindo lainnya berbagi pengalaman yang sukses membangun sekitar 2000 unit rumah rakyat, lebih jauh menyatakan bahwa Asosiasi ini telah banyak menumbuhkan pengusaha dan pengembang baru terutama didaerahnya dan kedepan asosiasi profesi pengembang perumahan ini mengharapkan kuota lebih dari pemerintah agar kebutuhan perumahan bagi rakyat khususnya masyarakat Kalimantan Barat dan daerah lainnya di Indonesia dapat terealiasasi.


Pengirim : Haruna Rahman
Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.

Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
iklan
Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • APPERINDO hadir di Sulawesi Selatan

Trending Now