![]() |
Kepala Desa Lapaukke, H Muh Nasir |
WAJOTERKINI.COM --- Warga di dusun Sumpangnge dan Patris Desa Lapaukke Kecamatan Pammana dihebohkan dengan aksi teror dengan cara menebang pohon mangga dan kelapa didepan rumah mereka secara membabi buta belum lama ini.
Aksi sekelompok orang membabi buta menebangi pohon di depan rumah warga yang berada di Jalan poros Lapaukke-Pammana itu terus menjadi tanda tanya warga sekitar. Saat beraksi kelompok itu menggunakan senso (alat pemotong) dengan wajah ditutup topeng dan dilakukan pada malam hari disaat warga terlelap tidur.
Salah seorang warga yang enggan disebutkan namanya mengatakan, mayoritas pohon yang ditebang berada di depan rumah penduduk yang tidak mendukung H Muh Nasir saat pemilihan kepala desa beberapa waktu lalu.
"Warga ini pak, bukan pendukungnya kepala desa Lapaukke setelah dia menang kenapa tiba-tiba ada perintah entah darimana datangnya seluruh pohon kelapa dan mangga ditebang di depan rumah pada malam hari sekitar jam 2 malam," ungkapnya.
Sementara Kepala Desa Lapaukke H. Muh Nasir berkilah tidak mengetahui adanya aksi brutal tersebut. Kendati demikian warga sekitar melihat dengan nyata-nyata puluhan warga ini berkumpul sebelumnya dirumah Kepala Desa terpilih.
"Aksi penebangan pohon mangga dan kelapa tidak saya tahu. Saat warga menebang kampung Sumpangnge tengah malam, saat itu saya langsung turun menegur namun kampung Patris sudah terlajur ditebang. Sudah diselesaikan tingkat kecamatan malah warga sekitar bersyukur karena akses jalan sudah agak terang bila dilewati," tutur Kepala Desa Lapaukke, H Muh Nasir.
Selain bukan pendukung kepala desa terpilih, warga yang menjadi korban juga merupakan warga yang hidup dibawah garis kemiskinan dan mayoritas mengaku penakut, mungkin itulah menjadi pemicu sehingga ada yang berani beraksi brutal.(wt-ep)
Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia