![]() |
Kapolda Sulselbar, Irjen Pol Pudji Hartanto saat berpamitan dengan Kapolres Wajo AKBP M Guntur |
WAJOTERKINI.COM, Soppeng --- Setibanya Kapolda Sulselbar, Irjen Pol Pudji Hartanto Iskandar di Mapolres Soppeng langsung memeriksa perkembangan kasus terkait pemukulan tiga wartawan saat melaksanakan tugas jurnalis (Selasa 2/12/2015). Sebagai bentuk langkah tegas menyikapi kasus tersebut.
Menurut Pudji Hartanto, perkembangan terakhir kasus pemukulan tiga wartawan sudah ditangani oleh pihak Propam Mapolres Soppeng dan oknum polisi berpangkat Aiptu itu sudah tidak persenjatai lagidan bukan hanya itu, kata Pudji Hartanto pelakau untuk sementara sudah dinonaktifkan dari tugas kepolisian.
"Oknum polisi yang melakukan pemukulan sudah diproses dan sudah dibebastugaskan serta senjata yang bersangkutan juga sudah dicabut, kasusnya dalam proses berdasarkan laporan polisi korban," ungkap Kapolda Sulselbar, Irjen Pol Pudji Hartanto Iskandar. Jumat,4/12/2015.
Diketahui sebelumnya, Aiptu Andi Sadik AS anggota Polsek Lilirilau melakukan kekerasan terhadap tiga wartawan saat melaksanakan peliputan. Ketiganya adalah wartawan Inspirasi, Mulyadi dan wartawan regional Seputar Indonesia (Sindo) Jumardi Nurdin serta wartawan Harian Tribun Timur Makassar, Abdul Azis Alimuddin.(wt-ais)
Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia