WAJOTERKINI.COM --- Alasan tersangka membakar rumah kosong masih diluar nalar masyarakat Wajo. Aktivis terus mengusut lebih lanjut adanya kecurigaan keterlibat orang lain.
"Motifnya sangat tidak beralasan, perlu pihak kepolisian menggali lebih dalam lagi terkait motifnya, jika hanya sekedar uang keamanan atau jatah preman, sampai membakar di Ponpes Asadiyah sangat tidak rasional,"pungkas aktifis Parlamen Warkop, Asong.
Namun berdasarkan hasil pemeriksaan sementara pihak Kepolisian, yang berhasil dihimpun media ini, penyidik belum menemukan adanya kaitan dengan teroris atas aksi kedua pelaku yang membakar rumah.
"Karena pengakuan tersangka ke Poso itu dalam rangka dagang dan pulang pergi Poso-Sengkang,"ungkap Muh Guntur.
Namun terlepas dari pengakuan tersangka, pihaknya juga tidak serta merta percaya dan pihak kepolisian akan terus melakukan pendalaman kasus yang sangat meresahkan masyarakat tersebut.
"Jadi pengakuan lain tersangka, dia tidak menetap secara terus menerus dalam jangka waktu yang lama di Poso. Namun semuanya masih kita dalami,"tegasnya.(wt-chal)
Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
