Jenazah Andi Mappanganro saat di mobil Ambulance |
Trisno salah seorang warga yang mengenal korban mengatakan selama Ini Mappanganro memang memiliki kelainan, kerap ditemukan jalan tanpa tujuan, sehingga tris menduga korban tidak sengaja terjatuh di sungai hingga akhirnya ditemukan warga tewas.
"Saya tidak tau apa beliau memiliki kelainan atau apa, tapi beliau memang sering jalan tanpa tujuan hampir semua masyarakat dikenalnya," ungkap Trisno. (Tabe bacaki juga ini: Penemuan Mayat di Ujung Pero Gemparkan Warga)
Salah seorang kerabat korban, Andi Amir membenarkan jika korban memang memiliki kelainan. Pasalnya korban tidak mau menetap dirumah dan selalu berjalan."Jadi kami perkirakan saat jalan di jembatan korban terjatuh dan tewas," ucap Andi Amir.
Jenasah saat ini sudah disemayamkan dirumahnya di jalan Bukit Mattappa, Kelurahan Mattirotappareng, Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo. Sementara keluarga korban menolak untuk dilakukan otopsi karena ditubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan.
"Ciri korban pendek, gemuk, ditemukan sekitar jam 5an. Pada saat ditemukan warga dia (Fung Nganro) masih menggunakan baju safari dan sarungnya," tutup Andi Amir.(wt-chal)
Berikut video yang kami kutip dari dot TV saat jasadnya tiba di RSUD Lamaddukelleng.
Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia