Bupati Wajo, Andi Burhanuddin Unru pun berkilah bila kegagalan Wajo meraih WTP karena Badan Pemeriksa Keuangan (BPK). Hal itu diungkapkan bupati dua priode itu di depan 108 kepala desa pada pembekalan kepala desa di Gedung BBC, Selasa 12 Mei.
Andi Burhanuddin mengatakan, kegagalan Kabupaten Wajo meraih WTP bukan semata-mata kesalahan anak buahnya. Salah satunya karena yang pemeriksanya. Pemeriksa BPK setiap tahun berbeda sehingga berbeda cara memeriksanya.
"Kita sudah lakukan apa yang disarankan pemeriksa sebelumnya. Setelah dilakukan kembali pemeriksaan, ternyata berbedah lagi,"ujar Andi Burhanuddin.
Untuk temuan tahun 2014, kata dia, semuanya karena administrasi. Tak ada penyelewengan anggaran. Namun, Bupati enggan membeberkan apa saja yang menjadi temuan BPK hingga Wajo gagal raih WTP. "Saya tak bisa sebut. Intinya semuanya karena administrasi,"tegas mantan Sekda tersebut.(wt-ibe)
Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia