WAJOTERKINI.COM ,Makassar -- Sebanyak 81 petugas lapangan Sensus Ekonomi (SE) 2016 Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Wajo mendapatkan pelatihan di Hotel Jolin Makassar, terhitung sejak 26 hingga 29 Maret 2016.
Informasi yang berhasil dihimpun WAJOTERKINI.COM , peserta pelatihan SE terdiri dari 6 Kecamatan se-Kabupaten Wajo, masing - masing dari Kecamatan Tanasitolo, Majauleng, Belawa, Gilireng Pammana dan Sajoanging.
Kepala BPS Provinsi Sulawesi Selatan, Palawa mengatakan, pelatihan SE 2016 diharapkan dapat melahirkan petugas Sensus yang mampu menguasai teknis maupun non teknis serta teknik wawancara.
"Harus perpakaian rapi bersikap cakap kepada responden serta memberikan ucapan terima kasih pada respinden, serta konsep defenisi, sebagai landasan perencanaan pembangunan,"katanya.
Untuk mengetahui usaha mikro, tambah Pallawa. Meningkatkan produktifitas rakyat mewujudkan kemandirian ekonomi dan hasil sensus ekonomi 2016 akan menjadi basis besar mikro pada tantangan. Bagaimana petugas bisa menemui responden yang berkompoten dan komproratif, tangguh dan ramah.
"Jangan gampang menyerah sodara juga bisa memaknai dan mampu mengalih atas pertanyaan tersebut dalam pelatihan sodara melakukan rokplaying wawancara sodara, bagaimana menggalih responden dan bekerja dengan jujur bentuk untuk kesejahteraan rakyat,"tambahnya.
Sementara menurut salah satu peserta dari Kecamatan Pamanna, Baharuddin, peserta sangat antusias mengikuti pelatihan SE 2016 selama 3 hari. Dimana panitia pelaksana telah memberikan motifasi dan suport kepada seluruh peserta PML dan PCL di Kabupaten Wajo.
"Bagaimana kita bisa saling bekerjasama dalam melakukan pendataan sensus ekonomi dilapangan nantinya, agar sensus ekonomi bisa berjalan lancar dan baik sesuai dengan harapan,"unkapnya. (wt-ken).
Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia