
WAJOTERKINI.COM --- Madrasah Aliyah (MA) Muhammadyah Sengkang terus mendorong peningkatan, baik Sumber Daya Manusia (SDM) pendidik dan anak didiknya maupun infrastruktur sekolah.
MA Muhammadiyah Sengkang dibawah naungan Kementerian Agama RI terus berbenah diri mulai dari kualitas tenaga kerja, penambahan gedung sekolah seperti Laboratorium siswa jurusan IPA.
Terlihat dari grafik, awal difungsikannya MA Muhammadiyah Sengkang pada tahun 2006/2007 hanya memiliki siswa-siswi sebanyak 12 orang.
Pada tahun ajaran 2007/2008 meningkat menjadi 44 siswa sementara pada tahun 2008/2009 jumlah siswa kembali bertambah menjadi 75 siswa.
Begitupun di tahun 2009/2010 kepercayaan sebagian orang tua menyekolahkan anaknya di Madrasah Aliyah Muhammadiyah Sengkang kembali terpanggil, terbukti di tahun tersebut ada peningkatan jumlah siswa menjadi 102 siswa hingga sekarang tahun 2015/2016 berjumlahkan 106.
Sebelum membentuk karakter anak bangsa memiliki wawasan Wiyatamandala serta pola pikir rasional tentu dibutuhkan pembenahan bagi jajaran pendidik terdahulu.
Memperbaiki pola pikir anak jaman sekarang juga dibutuhkan keprofesionalan seorang guru dilingkup sekolah itu sendiri.
"Kita ingin membuktikan bahwa MA Muhammadiyah Sengkang dapat bersaing dengan sekolah lain, makanya saya selalu mengingatkan kepada setiap guru pendidik memperbaiki penampilan serta gaya pembelajarannya" kata Kepala MA Muhammadiyah Sengkang, Rosmiani Abdul Rahman.
Rosmiani Abdul Rahman menampik MA Muhammadiyah Sengkang merupakan sekolah pembuangan siswa tidak mematuhi tata tertib serta tata krama sekolah, jusru sanksi Madrasah tetap dipertegasnya bagi siswa/siswi tidak ingin melakukan perubahan sikap.
"Tetap kita pertegas aturan bagi anak didik yang melanggaran aturan Madrasah" tegasnya.
Keunikan Sekolah Madrasah Aliyah MUhammadiyah serkang dari sekolah lainnya, tidak memungut iuran Komite bagi siswa baru, hanya meminta bantuan perbaikan gedung Madrasah
"Tidak kita kenakan uang Komite bagi siswa/siswi kelas satu, kita hanya meminta sumbangan untuk pembenahan serta penambahan gedung yang sama sekali tidak membebankan orang tua murid" kuncinya. (wt-ros).
Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia