![]() |
MAKASSARTERKINI -- Masuknya nama Universitas Indonesia Timur (UIT) Makassar yang berstatus non aktif di dikti diklarifikasi pihak Kampus.
Prof Baso Amang menampik isu kampus UIT yang dibekukan akan tetapi pelaporan UIT di forlap Dikti yang di non aktifkan. Sementara pihaknya mengaku proses perkuliahan akan tetap berjalan sebagaimana mestinya.
"Penyebab pelaporan non aktif adalah karena rasio dosen di UIT belum memenuhi rasio ideal. Yaitu 1:30 untuk program studi eksakta dan 1:45 untk non eksakta. UIT saat ini berada pada rasio 1:55,"ungkapnya.
Prof Baso Amang menambahkan, penyebab non aktif adalah karena adanya perubahan sistem pelaporan dari sistem Pangkalan Data Perguruan Tinggi (PDPT) ke sistem Feeder sehingga terdapat data mahasiswa yang harus di verifikasi sebelum di upload.
Dikatakan Baso Amang, langkah yang akan ditempuh pihak Kampus UIT untuk mengatasi persoalan non aktif yakni menambah jumlah dosen sebanyak 144 orang dari berbagai program studi dan membatasi jumlah penerimaan mahasiswa baru.
"Insya Allah dalam waktu singkat pelaporan UIT akan aktif kembali," tutupnya. (wt-ar)
Dapatkan Berita Terupdate dari JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
Hak Jawab dan Hak Koreksi melalui email: jbnredaksi@gmail.com
- Pihak yang merasa dirugikan atas pemberitaan ini dapat mengajukan sanggahan/hak jawab.
- Masyarakat pembaca dapat mengajukan koreksi terhadap pemberitaan yang keliru.
Follow Instagram @jbnindonesia dan Fanspage JBN Indonesia
